Penyebab motor vixion brebet – Yamaha Vixion adalah salah
satu motor berjenis sport yang memiliki jumlah peminat cukup banyak di
Indonesia, tak heran dilihat dari desain dan harga motor ini memang cocok
dijadikan motor pilihan. Namun bagaimana dengan performa motor ini ? apakah
sebanding dengan desain yang ditawarkan?
Salah satu penyakit yang populer pada Yamaha vixion lama adalah masalah mesin brebet. Ini bukan sembarang penyakit tapi banyak dirasakan oleh pemilik motor-motor sport seperti Vixion ini.
Salah satu penyakit yang populer pada Yamaha vixion lama adalah masalah mesin brebet. Ini bukan sembarang penyakit tapi banyak dirasakan oleh pemilik motor-motor sport seperti Vixion ini.
Mesin akan terasa seperti kehabisan bensin ketika digas mencapai
RPM tinggi walau kondisi bahan bakar full. Jika anda mengalami masalah ini pada
motor kesayangan anda, jangan khawatir karena kali ini kita akan membahas
berbagai penyebab motor vixion nyendat atau brebet. Untuk menghilangkan penyakit vixion ini selamanya.
Sebagai pengetahuan saja, Yamaha Vixion adalah salah satu motor yang mengawali teknologi fuel injection.
Apa itu fuel injection ?
Teknologi EFI (Fuel injection) bisa dikatakan sebagai pengganti sistem karburator. Fungsinya yaitu untuk menyupai bahan bakar ke mesin dengan jumlah yang ideal berdasarkan perhitungan komputer.
Dengan menyertakan teknologi komputer, maka motor yang sudah
dilengkapi Efi memiliki perbandingan bahan bakar yang selalu ideal karena
bensin langsung disemprotkan melalui injektor. Sementara pada karburator hanya
disediakan katup gas yang akan mengatur
volume udara yang masuk ke mesin. Sehingga mesin ini lebih irit juga bertenaga.
Selengkapnya mengenai EFI bisa anda baca pada artikel bagaimana cara kerja sistem EFI
Tak ayal akan kelebihan itu membuat motor injeksi lebih
digandrungi para user. Namun tak ada gading yang tak retak. Meski
berteknologi komputer, motor ini juga memiliki segudang masalah. Tentu penyebab
dan penanganan masalah pada motor karbu dan injeksi berbeda. Khususnya pada
yamaha Vixion kita akan menemui masalah mesin brebet.
Gejala yang timbul antara lain ;
Gejala yang timbul antara lain ;
- Saat kita menarik gas hingga RPM tinggi maka akan terasa brebet pada mesin. Brebet ini mirip seperti motor kehabisan bensin.
- Saat RPM awal, gejala nyendat juga sering muncul. Ketika kita menarik gas maka mesin mati seketika.
- Akan terdengar suara nembak dari dalam knalpot,
Jika dilihat sekilas masalah ini pasti diakibatkan dari
bensin yang tidak sesuai atau busi yang tidak normal. Namun ada penyebab lain
yang memicu masalah ini. Beberapa penyebab motor vixion nyendat antara lain ;
- Bensin tidak sesuai
- Busi kotor
- Filter udara kotor
- Fuel pump bermasalah
Tips Mengatasi masalah vixion yang brebet
Untuk mengatasi permasalahan ini, tak banyak yang perlu kita
lakukan asal kita tahu letak permasalahan inti. Oleh karena itu, cek dari part
atau bagian yang paling mudah untuk diperiksa terlebih dahulu.
1. Bahan bakar yang tidak sesuai
Pada artikel jenis-jenis bahan bakar bermotor, kita mengenal
nilai oktane. Secara sederhana, semakin besar nilai oktane bensin, maka semakin
besar pula titik nyala apinya. Artinya bensin dengan oktane tinggi mampu
bertahan pada kompresi tinggi tanpa terbakar spontan.
Menurut data spesifikasi teknis, Yamaha Vixion memiliki
mesin dengan rasio kompresi 10,4 : 1. Angka ini masuk dalam kategori mesin
dengan perbandingan kompresi tinggi. Kompresi tinggi dipilih karena memiliki
banyak keuntungan. selain lebih efisien, tingkat emisi juga dapat ditekan.
Maka muncul dua pilihan bahan bakar, Pertalite atau
Pertamax. Kedua bahan bakar ini sama-sama produk Pertamina, yang membedakan
hanya nilai oktane pada kedua bahan bakar ini. Pertalite yang memiliki oktane
90 bekerja efektif pada mesin dengan rasio 8,5-10 : 1. Sementara pertamax yang
memiliki oktane lebih tinggi yakni 92 mampu bekerja pada mesin dengan rasio
>10 : 1.
Vixion akan bekerja dengan baik dengan suplai bahan bakar
pertalite, namun performa motor ini jauh lebih terasa ketika anda menggunakan bahan
bakar Pertamax. Jangan pernah mengisi motor ini dengan bahan bakar Premium,
karena dikhawatirkan akan terjadi pre-ignition. Apa itu pre-ignition? Pre-ignition
adalah kondisi dimana bensin terbakar spontan sebelum timing pengapian
tercapai. Hal ini hanya akan merusak komponen mesin motor anda. Bisa baca tips memilih bahan bakar tepat untuk motor
Selain itu, cek juga tanki motor anda dari air. Beberapa kasus
memang bisa disebabkan karena bensin ini tercampur dengan air. Air ini dapat
masuk dari proses pengisian BBM, pengembunan uap air diruang tanki, ataupun langsung ketika terkena hujan dan saat
proses pencucian. Ketika anda mendapati adanya air didalam tanki, maka langkah
yang harus ditempuh adalah dengan menguras tanki secara manual.
2. Busi tidak sesuai atau kotor
Ketika busi kotor, biasanya gejala berupa knalpot nembak
akan muncul. Untuk memperbaikinya, anda cukup melepas busi motor anda dan
apabila memungkinkan lakukan pembersihan pada elektroda dari kerak. Lakukan juga
penyetean pada celah elektroda menggunakan feeler gauge. Atur celah busi
sekitar 0,8 mm.
Namun jika tidak memungkinkan, tidak ada pilihan lain selain
menggantinya. Namun anda jangan tertipu saat memilih busi baru. Tiap busi
memiliki jenis serta ukuran berbeda. Vixion menggunakan busi tipe cooper atau
standar dengan Resistor. Label resistor akan kita ketahui pada tanda R atau U
yang tertera pada nomor tipe busi.
Selain busi cooper ada pilihan busi iridium. Busi ini
menggunakan elektroda berbahan logam iridium dengan diameter lebih kecil. Sehingga
percikan api lebih terpusat. Keuntungan busi ini lebih awet dari busi biasa
namun harganya cukup mahal. Menurut beberapa pengguna vixion, akan terasa
perubahan berupa tarikan yang lebih halus dan enteng pada motor ini.
3. Filter udara kotor
Filter udara berfungsi sebagai saringan yang akan menyaring
debu dan kotoran yang terbawa oleh udara saat proses intake. Ketika kondisi
filter sudah sangat kotor, maka debu tersebut berpotensi masuk kedalam mesin
saat proses hisap ataupun malah menyumbat aliran udara. Debu yang ikut dalam proses pembakaran ini akan menjadi
kerak yang bisa menyelimuti busi. Sehingga gejala knalpot nembak hingga brebet
bisa saja muncul.
Solusinya mudah saja, anda cukup membuka box filter udara
dan membersihkanya. Jika tidak memungkinkan untuk dibersihkan maka anda harus
menggantinya demi kesehatan mesin motor anda. Lebih lengkapnya, simak Cara membersihkan filter udara motor sendiri di rumah
4. Fuel pump bermasalah
Untuk penyebab terakhir bisa dibilang sebagai penyakitnya
vixion. Fuel pump pada motor injeksi sangat diperlukan karena akan menyupai
bensin dari tanki dengan tekanan tertentu. Artinya selain menyuplai bahan
bakar, fuel pump juga menjaga tekanan bahan bakar. Permasalahanya terjadi
ketika RPM mesin meningkat namun tekanan dari fuel pump tetap stabil. sehingga
tarikan terasa ngempos.
Ketidak sinkronan ini bisa disebabkan karena terdapat
gangguan pada sirkuit fuel pump. Solusinya anda perlu melakukan pembongkaran
serta pengukuran pada tiap terminal fuel pump. Tentu pekerjaan ini masuk ke
dalam ranah expert job, sehingga diperlukan teknisi yang berpengalaman.
Selain dari sirkuit fuel pump, masalah ini juga bisa
disebabkan karena ada kotoran yang menyumbat jalur bahan bakar. Biasanya kotoran
ini mengumpul pada filter bahan bakar yang terletak didalam tanki bahan bakar. Sehingga
kita perlu membersihkanya agar jalur bahan bakar kembali normal.
5. Ada air didalam tanki bensin
Air dan bensin itu tidak dapat bercampur karena berbeda molekulnya, saat ada air masuk kedalam sistem bahan bakar otomatis air ini akan menghambat laju pembakaran mesin.
Mengapa ?
Karena air bukanlah bahan bakar yang bisa terbakar, jadi ketika air didalam tanki masuk melalui fuel pump ke saluran injeksi bahan bakar, air tersebut akan disemprotkan melalui injektor seperti bensin.
Akibatnya, ketika air ini masuk keruang bakar dan piston melakukan kompresi tidak terjadi homogenitas gas. Hasilnya, saat busi menyala pembakaran tidak berlangsung. Tapi mesin tidak mati karena air yang keluar itu jumlahnya sedikit sehingga hanya menunjukan gejala brebet.
Air ini bisa masuk kedalam tanki saat anda berkendara pada posisi hujan, atau saat anda mencuci motor.
Solusinya, anda perlu menguras tanki bensin secara berkala tiap kali gejala ini muncul. Jika anda merasa keberatan, anda bisa langsung meluncur ke bengkel terdekat. Pastikan bengkel sudah memiliki sertifikai resmi dari Yamaha karena motor ini menggunakan teknologi Injeksi.
5. Ada air didalam tanki bensin
Air dan bensin itu tidak dapat bercampur karena berbeda molekulnya, saat ada air masuk kedalam sistem bahan bakar otomatis air ini akan menghambat laju pembakaran mesin.
Mengapa ?
Karena air bukanlah bahan bakar yang bisa terbakar, jadi ketika air didalam tanki masuk melalui fuel pump ke saluran injeksi bahan bakar, air tersebut akan disemprotkan melalui injektor seperti bensin.
Akibatnya, ketika air ini masuk keruang bakar dan piston melakukan kompresi tidak terjadi homogenitas gas. Hasilnya, saat busi menyala pembakaran tidak berlangsung. Tapi mesin tidak mati karena air yang keluar itu jumlahnya sedikit sehingga hanya menunjukan gejala brebet.
Air ini bisa masuk kedalam tanki saat anda berkendara pada posisi hujan, atau saat anda mencuci motor.
Solusinya, anda perlu menguras tanki bensin secara berkala tiap kali gejala ini muncul. Jika anda merasa keberatan, anda bisa langsung meluncur ke bengkel terdekat. Pastikan bengkel sudah memiliki sertifikai resmi dari Yamaha karena motor ini menggunakan teknologi Injeksi.
Selain 5 masalah diatas, ada juga beberapa penyebab lain
yang belum dijelaskan dalam artikel ini. Namun penyebab umum motor vixion
brebet adalah limal diatas. Sekian pembahasan kita kali ini semoga
bermanfaat, jangan lupa bagikan artikel ini ke social media anda agar makin banyak pemilik Vixion yang tahu akan masalah ini.
Sumber : www.autoexpose.org
No comments:
Post a Comment